Blogroll

Saturday, July 28, 2012

Teknik bass

Teknik Slap adalah teknik yang tidak asing bagi para pemain bass. Slap merupakan teknik yang penuh dengan ritmik dan gaya perkusi. Suaranya yang terang dihasilkan dari benturan atau tamparan ibu jari tangan kanan ke sebuah senar bas yang diikuti dengan cabikan jari tangan kanan yang lain ke senar yang berbeda. Gaya slap biasa dimainkan di aliran jenis mudik Funk dan R & B. Akan tetapi sesuai dengan perkembangan zaman gaya pluck (P) merupakan dasar dari teknik slap.



DASAR MAININ BASS

Instrument bass
Seperti gitar, bass adalah alat musik yang menggunakan dawai ato senar sebagai sumber suaranya. Hanya saja bass memakai 4 (senar paling atas kalo ada di gitar), yaitu senar E yang paling rendah, senar A, senar D dan senar G yang paling tinggi. Susunan senar pada bass (4senar) juga dimulai dari senar 6=E, 5=A, 4=D, dan 3=G. Demikian pula dalam penulisannya dalam tablature, bass hanya menggunakan 4 garis yang mewakili senar-senar tersebut.

Meskipun bass akustik ada, tapi mayoritas bass lebih sering ditemui dioperasikan secara elektronis atau listrik dan memerlukan ampli untuk memperkuat suaranya.

 Fungsi bass

Pada sebuah lagu, bass berperan sebagai penentu dan pemandu chord yang sedang dimainkan dalam setiap pergerakan lagu. Disini, bass berperan bersama guitar dan piano. Bass juga berperan sebagai pengiring musik saat dimainkan, dimana peran ini berbagi dengan pemain drum. Kalo uda diketahui bahwa bass seakan menghubungkan antara pemandu (gitar dan piano) dengan pengiring (drum) sehingga dapat menjadi kesatuan yang harmonis dan terorganisir dengan baik.


Root note

Setiap musik ato lagu menggunakan chord sebagai pengiring. Chord sendiri sebenarnya adalah kumpulan dari paling sedikit 3 nada yang dibunyikan secara bersama ato berdekatan. Bunyi utama yang paling mudah dikenali dari ketiga nada tersebut disebut root note, dan nada kedua berikutnya adalah pelengkap chord yang dapat menghasilkan suasana ato nuansa tersendiri. Misalnya chord C minor (Cm), berarti root note-nya adalah C dan nada kedua berikutnya adalah yang menentukan chord C tersebut menjadi sebuah chord jenis minor.

Nada-nada yang dimainkan pada bass umumnya adalah nada yang berasal dari root note yang merupakan nada utama dari sebuah chord diatas. Jadi gampang aja, kalo mo main bass mesti tau donk chord yang dipake pada sebuah lagu itu apa, tuez tinggal petik aja satu nada C,D,B,A apa aja deh asalkan root note!!! Mainkan nada pas waktu ketukan perpindahan chord. Ditambah nada-nada dengan panduan tertentu untuk improvasi yang bisa dilatih, bass akan mempercantik nuansa yang dihadirkan dalam sebuah lagu. Itu adalah pengertian secara mendasarnya. Simple kan,,,,


Kekuatan bass

Teknik untuk menentukan kapan bass dimainkan menjelaskan bahwa ketukan bass seringkali identik dengan kekuatan pada bass drum lagu. Ketukan seperti ini tampak jelas pada lagu-lagu blues. Bass drum yang sering dimainkan secara seragam juga menunjukan bahwa permainan bass sebenarnya juga dimainkan secara seragam. Hal ini memperjelas bass sebagai iringan lagu sangat penting keberadaannya. Teknik lainnya menjelaskan bahwa menentukan ketukan bass bisa dilakukan dengan memahami tekanan pada tiap-tiap bagian lagu, seperti masuknya bunyi gong pada musik etnik. Pada musik reggae dan ska, basss dimainkan dengan ketukan dan digabung dengan pemilihan nada-nada yang dinamis, sehingga menimbulkan kesan yang unik dan ceria di dalam iringannya yang cenderung monoton.


Teknik permainan bass

Bass dimainkan dengan cara yang hampir sama dengan gitar, yaitu dipetik. Teknik memainkan bass yang lain seperti slapping (memukul), membetot atau menstrumming bass juga dilakukan oleh pemain yang sudah tergolong mahir seperti Flea RHCP, hamper semua teknik dimainkannya pada semua lagu-lagunya.

Beda dengan pola permainan yang dimainkan Sting The Police yang mengacu pada musik reggae pada awal-awalnya. Permainan bass Sting cenderung menggunakan root note yang dimainkan pada tiap 1 ketukan secara merata dan berpindah-pindah apa adanya mengikuti perpindahan chord-nya. Permainan seperti ini ada pada lagu “EVERY BREATH YOU TAKE”. Toh, dengan mengandalkan root note lagunya jadi enak banged didengerin,,, that’s my favorite song.

Pada lagu-lagu jazz, bass sering dianggap sebagai motor penggerak lagu dan penentu warna lagu yang ingin ditampilkan. Mengingat juga bahwa jazz selalu menggunakan chord-chord yang rumit dan mengandalkan improvasi perorangan, permainan bass dituntut lebih handal dalam banyak hal.


Kurang lebih seperti itu mengenai bass, sory2 maap kalo ada yang salah. Ohhey!!!!

Dan untuk lebih jelasnya perhatikan partitur, terutama untuk Melodic Minor dimana tangga nada naik berbeda dengan yang turun.

Kadang-kadang memainkan tujuh nada pada suatu chord, tidak memungkinkan atau memang tidak diperlukan. Terutama jika kita memainkan lagu yang mempunyai tempo cepat dengan perpindahan chord yang rapat. Oleh karena itu, sering dipakai Pentatonic Scale yang hanya punya lima nada (penta = lima, tonic = nada).

Pada pentatonic scale ini, tidak dipakai nada kedua dan ke enam. Jadi formulanya adalah 1,3,4,5,7. Contohnya pada A Mixolydian Pentatonic Scale, tangga nadanya adalah A,C#,D,E,G. Pada kasus ini modes Dorian dan Aeolian menjadi tidak berbeda alias sama saja. Misalnya A Dorian Pentatonic dan A Aeolian Pentatonic tangga nada nya sama-sama A,C,D,E,G. Scale yang 'tidak' dimainkan sebagai pentatonic adalah Blue Note (Blues Scale).

Pada intro lagu “Sweet Child O' Mine”, bassis GN'R Duff McKagan memainkan riff pada Db dengan not yang berbeda-beda panjangnya. Di saat itu gitaris Slash memainkan riff melodi pada Db Major dengan not 1/8. (baik gitar maupun bassnya disetem setengah nada lebih rendah daripada seteman standar, tetapi pada partitur ditulis pada nada standar).

0 comments:

Post a Comment